Investasi urun dana, juga dikenal sebagai investasi kolektif, adalah cara yang populer bagi individu dan institusi bisnis untuk mengalokasikan dana mereka ke dalam berbagai instrumen keuangan seperti saham, obligasi, dan pasar uang. Dalam investasi ini, dana dari sejumlah investor digabungkan dan dikelola oleh profesional keuangan untuk mencapai tujuan investasi yang telah ditetapkan. Ini memberikan kesempatan bagi investor dengan modal yang lebih kecil untuk mendiversifikasi portofolio mereka secara efisien dan mendapatkan eksposur terhadap berbagai aset tanpa harus secara langsung membeli saham atau obligasi individual. Dengan risiko yang terdiversifikasi dan biaya yang terkelola dengan baik, investasi urun dana sering dianggap sebagai pilihan investasi yang menarik bagi banyak orang.
Tentang Investasi Urun Dana
Investasi urun dana atau crowdfunding adalah metode penggalangan dana dari banyak orang untuk membiayai proyek atau usaha. Pendanaan ini biasanya dilakukan melalui platform online, di mana banyak individu dapat memberikan kontribusi dana kecil hingga besar.
Jenis Urun Dana di Indonesia
Ada beberapa jenis urun dana yang ada di Indonesia. Berikut ini adalah daftar jenis urun dana yang dimaksud:
Equity Crowdfunding
Pemberi dana mendapatkan kepemilikan saham atau ekuitas dalam bisnis yang mereka dukung. Ini mirip dengan investasi tradisional, namun dilakukan melalui platform online.
Securities Crowdfunding
Securities crowdfunding adalah cara untuk mengumpulkan dana dari beberapa investor melalui platform online untuk mendukung proyek atau perusahaan tertentu. Investor akan menerima imbalan berupa sekuritas seperti saham atau obligasi sebagai imbalan atas investasi mereka. Ini memberikan kesempatan bagi investor individual untuk mengakses pasar investasi yang sebelumnya sulit dijangkau dan membantu proyek atau perusahaan mendapatkan dana tanpa perlu bergantung pada lembaga keuangan tradisional.
Perbedaan Urun Dana dengan P2P Lending
Dalam merintis usaha, ide dan inovasi tidak cukup tanpa modal yang memadai. Saat ini, mendapatkan modal usaha bisa dilakukan tanpa perlu pembiayaan perbankan.
Ada dua sistem pendanaan yang semakin populer di Indonesia: Peer-to-Peer Lending (P2P Lending) dan Urun Dana. Meski sering dianggap sama, keduanya memiliki perbedaan besar.
Berikut perbedaan Peer-to-Peer Lending (P2P Lending) dan Urun Dana:
1. Definisi
Peer-to-Peer Lending (P2P Lending) adalah platform yang menghubungkan pemberi pinjaman dengan peminjam. Dalam P2P Lending, uang yang dipinjam dikenakan bunga saat pengembaliannya.
P2P Lending dilakukan secara online tanpa pertemuan langsung antara pemberi dan peminjam. Peminjam bisa mendapatkan pinjaman tanpa agunan. Setelah disetujui, peminjam terikat pada perjanjian kewajiban kepada pemberi pinjaman.
Berbeda dengan P2P Lending, dalam Urun Dana, peminjam mendapatkan dana dalam bentuk donasi. Urun Dana melibatkan pemilik proyek/peminjam, pemberi dana, dan penyedia platform.
Pencari dana hanya perlu menjelaskan ide bisnis dan peluangnya. Jika tertarik, pemberi dana akan memberikan dana secara patungan. Urun Dana juga digunakan untuk penggalangan dana sosial.
Dalam Urun Dana, pencari dana harus menyampaikan cerita bisnis/proyek mereka dengan baik untuk menarik donasi.
2. Kompensasi
Dalam P2P Lending, ada kompensasi bunga untuk peminjam dan pemberi pinjaman. Tingkat bunga bergantung pada risiko pengajuan.
Urun Dana menawarkan dua jenis kompensasi:
Saham Bisnis: Pebisnis dapat memberikan saham kepada investor sebagai pengembalian donasi berupa uang.
Reward atau Hadiah: Pebisnis menawarkan diskon produk/jasa, menyebut nama kontributor di website, memberikan t-shirt gratis, atau hadiah kecil lainnya.
Kompensasi ini diterima jika proyek menarik perhatian emosional masyarakat dan memberi rasa perubahan.
3. Persetujuan Pengajuan Dana
P2P Lending adalah platform pendanaan online yang tidak memerlukan jaminan seperti rumah, tanah, atau mobil.
Dokumen utama yang diperlukan hanya identitas pribadi, NPWP, surat izin usaha, dan rekening aktif minimal tiga bulan. Pengajuan diproses segera setelah dokumen lengkap.
Setelah disetujui, peminjam terikat pada perjanjian tertulis mengenai jumlah pinjaman dan kewajiban pembayaran bulanan hingga lunas.
Sedangkan dalam Urun Dana, tidak ada perjanjian antara peminjam dan pemberi dana. Dana yang terkumpul bersifat sukarela tanpa nominal yang ditentukan.
4. Persetujuan Pendanaan
Pendanaan bisnis membutuhkan dana besar. Selain dokumen lengkap, ada faktor lain yang harus dipertimbangkan sebelum persetujuan.
Pada Peer-to-Peer Lending (P2P Lending), peminjam harus memberikan informasi bisnis secara detail dan transparan. Jelaskan perkembangan bisnis dan rencana ke depan.
Urun Dana adalah platform pendanaan berbasis donasi yang dilakukan sukarela. Orang tertarik mendonasikan uang jika informasi bisnis menarik. Semakin bagus ide dan sejarah bisnis, semakin cepat dana terkumpul.
Platform Layanan Urun Dana
Platform Layanan Urun Dana, atau sering disebut sebagai crowdfunding di Indonesia, adalah layanan yang memungkinkan individu atau organisasi mengumpulkan dana dari sejumlah besar orang melalui platform online. Tujuan dari layanan ini bisa beragam, mulai dari mendanai proyek kreatif, usaha kecil dan menengah (UKM), hingga proyek sosial.
Salah satu platform layanan urunan dana terbaik di Indonesia adalah Danamart. Adapun Danamart adalah platform layanan urun dana yang memungkinkan individu atau organisasi untuk menggalang dana secara online untuk berbagai keperluan, seperti proyek bisnis, kegiatan pendidikan, dan lain-lain. Melalui Danamart, pengguna dapat membuat kampanye penggalangan dana dengan menjelaskan tujuan mereka dan mengajak orang lain untuk berpartisipasi dengan pendanaan kolektif.
Sejalan dengan prinsip ESG (Lingkungan, Sosial, Tata Kelola) dan 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), Danamart bertujuan untuk memfasilitasi pendanaan kolektif yang mendukung proyek-proyek dan inisiatif yang berkontribusi positif terhadap lingkungan, masyarakat, dan tata kelola yang baik. Dengan demikian, Danamart membantu mempromosikan praktik bisnis yang bertanggung jawab, berkelanjutan, dan beretika di Indonesia.
Investasi Securities Crowdfunding Danamart
Investasi securities crowdfunding atau investasi urun dana Danamart adalah layanan investasi dengan skema patungan yang berpegang pada prinsip ESG, mendorong pertumbuhan keuangan sekaligus pelestarian sumber daya yang menunjang kehidupan seperti air. Dengan minimum investasi hanya 100 ribu rupiah dan tingkat keuntungan hingga 16% per tahun, siapapun bisa berperan dalam memelihara kualitas kehidupan! Yuk, kunjungi website Danamart atau hubungi tim Danamart untuk info lebih lanjut!
Danamart adalah platform investasi online pertama di Indonesia dengan skema securities crowdfunding atau urun dana yang berfokus pada konsep ESG dan telah mendapatkan izin dari OJK. Kami berkomitmen penuh untuk mendukung gerakan global sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Melalui penawaran saham dan obligasi, kami memberikan dukungan modal usaha bagi UMKM dan startup. Bergabunglah sekarang untuk investasi yang aman, terpercaya dan berdampak positif di https://danamart.id/!
