Bangsa Indonesia berdiri di atas semangat gotong royong. Kemerdekaan kita diraih oleh perjuangan bersama berbagai golongan, agama, dan bahkan tingkat pendidikan dengan satu cita-cita: Mewujudkan Indonesia yang adil, berdaulat, dan makmur untuk semua.
Sekarang, bagaimana semangat tersebut bisa terus dihidupkan dengan mengikuti zaman?
Jawabannya: Crowdfunding
Dalam Bahasa Indonesia disebut “urun dana”, yaitu pengumpulan dana dalam jumlah kecil dari sejumlah besar individu atau masyarakat luas untuk berdonasi pada isu sosial tertentu atau usaha-usaha kecil dan rintisan. Crowdfunding dilakukan atas kepercayaan dan keyakinan bahwa program penyelesaian isu sosial atau bisnis tertentu dapat mengubah masyarakat secara luas. Jadi, crowdfunding bisa dibilang adalah bentuk kesepakatan antara bisnis dan masyarakat untuk saling mendukung dalam menciptakan perubahan.
Bagaimana Masyarakat dan Bisnis Saling Mendukung dalam Crowdfunding?
Bisnis didaftarkan oleh pengusaha di platform crowdfunding online yang akan menghubungkan dengan investor. Pengusaha mempromosikan bisnis mereka dengan tujuan untuk mendapatkan penambahan modal dari banyak investor yang berasal dari masyarakat umum. Penggalangan penambahan modal (urun dana) tersebut dilakukan dengan penawaran efek berbasis ekuitas atau utang yang nantinya akan dibeli oleh investor untuk mendukung bisnis-bisnis tersebut. Pada akhirnya, akan terjadi gotong royong berupa kerja sama antara pengusaha dan investor sesuai perjanjian di fact sheet.
Danamart mendukung penuh semangat gotong royong tersebut dengan membekali pengusaha dan investor dengan ilmu gratis dan terpercaya dari Danamart Academy.
Referensi
https://news.detik.com/berita/d-5993895/teks-undang-undang-dasar-1945-pembukaan-hingga-maknanya
https://www.investopedia.com/terms/c/crowdfunding.asp
https://bbs.binus.ac.id/2022/05/mengenal-securities-crowdfunding-pendanaan-untuk-bisnis-umkm/
