3 Instrumen Investasi yang Kuat di Tengah Goncangan Ekonomi

Digital increasing bar graph with businessman hand overlay Free Photo
Sumber: Freepik

Dari awal 2022 hingga sekarang, udah ada beberapa peristiwa yang bikin perekonomian dunia dan juga Indonesia terguncang, mulai dari perang antara Rusia dan Ukraina sampai yang terbaru yaitu krisis ekonomi di Sri Lanka. Hal ini pasti bikin para Investor ketar-ketir dan nyari instrumen investasi yang relatif stabil di berbagai perubahan kondisi ekonomi dunia.

Kamu mungkin tau istilah produk investasi, tapi agak asing sama instrumen investasi. Apa itu instrumen investasi? Dan apa aja instrumen investasi yang relatif kuat dan masih bisa menghasilkan di tengah segala goncangan ekonomi? Yuk, simak penjelasan di bawah ini!

Apa Itu Instrumen Investasi?

Tempat atau media untuk melindungi nilai kekayaan yang kamu punya untuk memenuhi tujuan di masa depan, misal: Beli rumah dan ngumpulin biaya pernikahan. Dengan investasi di instrumen tertentu, uang yang kamu miliki gak bakal terlalu gampang turun, berbeda dengan tabungan.

Kenapa Kita Perlu Investasi?

Dengan menanamkan uang di instrumen yang tingkat penghasilannya di atas tingkat inflasi pada waktu yang sama, kamu tetep bisa punya pegangan atau sumber penghasilan untuk ngejaga keberlangsungan hidup di tengah naiknya harga barang kebutuhan hidup.

3 Instrumen Investasi yang Kuat

Di antara tujuh macam Instrumen investasi, yaitu: Saham, reksadana, obligasi, emas, properti, cryptocurrency, dan deposito, ada tiga di antaranya yang kuat di berbagai kondisi ekonomi. Apa aja, ya?

Saham

Dengan membeli saham, kamu memiliki sekian persen dari bagian perusahaan karena sudah menanamkan modal di situ. Keuntungan yang kamu dapetin dari saham bisa ngalahin inflasi pada tingkat inflasi yang normal, yaitu gak lebih dari 2%.

Obligasi

Investasi di instrumen ini dianggap sebagai utang sehingga investornya bakal dapet pendapatan tetap berupa bunga kupon. Gak cuma itu, pemegang obligasi bakal diprioritasin dalam pembagian keuntungan, lho! Kerugian dari investasi di obligasi juga biasanya gak bakal lebih dari 10%.

Emas

Nilai emas gak terpengaruh sama inflasi. Di samping itu, kalo sewaktu-waktu kamu butuh dana darurat, emas juga gampang banget “dicairin” alias dijual buat dapet duit.

Gimana, masih takut untuk mulai investasi? Tenang, kamu bisa belajar seluk-beluk investasi di Danamart Academy dulu sebelum mulai!

Referensi

https://www.wartaekonomi.co.id/read330315/apa-itu-instrumen-investasi

https://universalbpr.co.id/blog/tujuan-investasi/

https://cjip.jatengprov.go.id/berita/instrumen-investasi-yang-harus-diketahui-oleh-para-investor-pemula

https://money.kompas.com/read/2022/01/29/193548626/mau-investasi-saham-simak-beberapa-keuntungan-dan-risikonya?page=all

https://www.federalreserve.gov/faqs/5D58E72F066A4DBDA80BBA659C55F774.htm#:~:text=The%20Federal%20Reserve%20has%20not,percent%20or%20a%20bit%20below.

Tags :
Share Artikel Ini :

Artikel Terbaru

Banner Uang Bekerja App (400 x 250) Blue (1)
Investasi Menguntungkan dengan Potensi Keuntungan 16% Per Tahun Melalui Danamart
Mengenal Platform Layanan Investasi Urun Dana
Mengenal Platform Layanan Investasi Urun Dana
Mengenal Jenis-Jenis dan Keuntungan Crowdfunding
Mengenal Jenis-Jenis dan Keuntungan Crowdfunding
Tips Investasi Pemula Minim Risiko dan Minim Modal
Tips Investasi Pemula Minim Risiko dan Minim Modal

Kategori Blog

Arsip Blog

Artikel Terbaru

Banner Uang Bekerja App (400 x 250) Blue (1)
Mengenal Platform Layanan Investasi Urun Dana
Mengenal Jenis-Jenis dan Keuntungan Crowdfunding
Tips Investasi Pemula Minim Risiko dan Minim Modal

Berizin dan Diawasi

Subscribe

Subscription Form

© Copyright by danamart.id